Kenapa Presiden Indonesia Tidak Pernah Berhasil?

Senin, 27 Februari 2012
Jika kita menginginkan pemimpin yang benar-benar pemimpin, Nabi Muhammad SAW adalah buktinya. beliau adalah seorang pemimpin yang memiliki kekuasaan di semenanjung jazirah Arab sampai Spanyol namun tawadhu dan sangat mencintai fakir miskin. Beliau tidak pernah malu untuk duduk satu tikar dengan orang fakir. Beliau tidak malu untuk tersenyum dan menyapa siapapun umatnya termasuk orang fakir sekalipun. Beliau memiliki kekayaan yang melimpah namun beliau sumbangkan kekayaannya untuk Baitul Mal agar bisa dipakai untuk kebutuhan sosial masyarakat. Pakaiannya tidak pernah bermewah-mewahan seperti pejabat sekarang. Makanan pun  tidak banyak pilah-pilih dengan makanan mahal jika ada kurma dimakan jika tidak ada makanan beliau melakukan shaum. Tapi coba kita lihat para pejabat sekarang. Sudah diberi kemewaha sekalipun masih saja banyak yang melakukan korupsi. Apakah ini bukti kehancuran pemimpin sekarang?

Sebenarnya jika kita amati kenapa pemimpin sekarang tidak pernah berhasil mensejahterakan rakyat ialah karena mereka memulai kepemimpinanya dengan membangun pembangunan (jalan, mesjid, gedung), membangun pasar, dan sebagainya. SedangkanRosululloh SAW yang pertama kali dilakukan dalam menajlani kepemimpinanya adalah membangun AHLAK. Setelah ahlak umatnya terbina maka berbuahlah IMAN yang sangata kuat kepada Alloh SWT. Dan inilah yang namanya KETAUHIDAN.

Coba Anda renungkan, kenapa paraa pejabat banyak yang korupsi? Alasan pertama bukan karena ada kesempatan tetapi kesempatan itu ada karena ada niat untuk membuat peluang korupsi. Dan nilah dampak karena tidak memiliki IMAN yang kuat. Oleh karenanya sangatlah wajar jiak rakyat semakin menderita karena para pemimpin naik jabatan bukan untuk mensejahterakan rakyat tapi mensejahterakan dirinya.

Lalu apa yang harus dilakukan?
Jika negeri ini ingin sejahtera maka mulailah saat ini para pemimpin untuk membangun AHLAK para pegawainya buka membangun GEDUNG2nya. Mulailah membina rohaninya bukan membina jasmaninya. TAUHID - IMAN- AHLAK. Inilah kunci keberhasilan sebuah kepemimpinanan.

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar dan terimakasih..
Yuk Silaturahmi dengan tukeran link atau follow di Blogger Community
TUNGGU KEDATANGAN KAMI DI BLOG MU
Salam

Saepul Gen's